Ember: The Story
Date: February 24, 2006
Location: my dorm, cikoko barat dalam 1 no 27, Pancoran
Chronology:
dua hari sebelum kejadian, aku bangun pagi sedikit terlambat. jadi menjelang pukul 6, aku belum mandi. daripada berlama-lama antri, aku memutuskan mandi di kamar mandi bawah. saat meminta nona topan_badai mengulurkan shower puff, dia selesai mandi dan menyuruhku segera masuk. aku tak tahu jika saat itu nona bogor_1 antri. yah bagaimana aku bisa tahu, lha wong antri kok duduknya di depan kamar dia
sehari sebelum kejadian, aku mandi pagi. dan sekali ini, nona topan_badai mandi lamaa sekali. dan jadilah nona bogor_1 sewot
hari H, aku pulang malam. karena kelelahan, aku langsung tertidur. menjelang pukul 22.00, aku bangun untuk mencuci pakaian (tumpukan dua pekan tuh) dan mendapati ada dua ember menghilang.
sekedar informasi, total ada lima ember. dua milik bersama, satu milikku, dan dua entah milik siapa.
aku bingung karena default lokas ember kan di kamar mandi. akhirnya aku bertanya pada nona topan_badai. dan sambil cengar cengir, dia menunjukkan lokasi baru si ember: di depan kamar nona bogor_1!!!!!!!!!! nona topan_badai mengatakan bahwa tindakan itu adalah imbas penyerobotan kamar mandi selama dua hari berturut-turut. oh tidak, bukan penyerobotan kamar mandi, melainkan penyerobotan jam mandi. entah kenapa dia harus mandi jam enam tepat. mungkin kualitas air sudah menurun begitu lewat jam enam ha ha ha
aku baru tahu kalau dia pemilik si ember :D
awalnya aku sempat marah dan berniat menulisi ember milikku dengan kata=kata: IT'S MINE....NOT YOURS
sempat mengeluarkan statement bahwa kalau dia berani menggunakan ember milikku seperti sebelumnya, dia harus bayar untuk tiap cc air yang tertampung.
sempat mengeluarkan statement untuk membeli dua ember lagi.
tapi setelah energi marah kulampiaskan dengan mencuci (*pelampiasan bagus: cucian bersih, olah raga, dan marah tersalurkan*), aku menyadari sisi konyol kejadian ini. betapa kita sering berpikir laiknya kanak-kanak.
dan nona bogor_1 tak sendiri. nyonya_meneer juga melakukan hal yang tak kalah konyol. hal-hal konyol yang jika kuceritakan, bisa membuatmu tertawa terbahak-bahak hingga meneteskan airmata. hal-hal konyol yang dia lakukan hanya untuk melindungi barang miliknya dari kami.
*taman kanak-kanak cikoko.........^_^*
Comments