tetangga part 3

sepertinya memang akan selalu ada kejadian konyol tapi ironis dalam kehidupan bertetangga. kamu membantu tetanggamu, yang tak lain tak bukan adalah preman kompleks, menghancurkan rumah tetangga di sekitarmu. kamu juga menolak usulan perdamaian. padahal kalau dipikir, siapa kamu? kamu bukan pihak yang bertikai. kamu cuma orang asing yang mengaku-aku sebagai hansip kompleks dunia. hansip tolol paranoid yang selalu ketakutan pada bayangannya sendiri. dan kamu membantu preman biadab itu menyiksa dengan semena-mena.
heh hansip, kamu malah menuduh korban kekerasan preman itu sebagai pihak yang bersalah. oh please, aku tahu kamu ga punya otak. tapi aku jadi semakin yakin bahwa benda yang kamu agung-agungkan sebagai otak itu tak lain adalah sampah abu-abu beracun yang tak jelas fungsinya. semut aja kalo digencet bisa balik gigit kan, apalagi manusia. kamu berharap preman itu bisa merusak rumah semua penghuni kompleks sementara penghuninya berdiam diri saja? hellooo.....kamu pikir mereka ga punya harga diri gitu?

dan bisa-bisanya kamu kirim pembantumu untuk bertandang dengan tujuan tak jelas sementara di saat yang sama kamu kirim batu-batu tambahan supaya genteng tetanggamu makin hancur.

ah sudahlah, jangankan tetangga. pemilik asli rumahmu pun kamu binasakan toh? apa yang bisa diharapkan dari orang macam kamu? ga ada. kamu cuma sumber penyakit. cari gih planet lain di mana kamu hansip sialan dan preman biadab bisa bekerjasama berkuasa tanpa gangguan. di planet bumi? maaf, tak ada tempat untuk kalian.

Comments

Popular posts from this blog

iwan fals di minggu pagi

Dear Manajemen Plaza Bintaro Jaya,

RS Melati Husada